Ibu Rumah Tangga Bisa Berbisnis Jualan Pulsa dari Rumah


Beberapa orang berpandangan bahwa profesi sebagai ibu rumah tangga adalah profesi orang yang menganggur. Padahal, jika dibandingkan dengan wanita yang bekerja, pekerjaan ibu rumah tangga itu jauh lebih kompleks.
Pekerjaan ibu rumah tangga itu bisa mencakup banyak jenis pekerjaan sekaligus. Seperti mencuci adalah pekerjaan tukang laundry, memasak adalah pekerjaan koki, membersihkan rumah adalah pekerjaan tukang bersih-bersih, menemani anak kecil adalah pekerjaan baby sitter, ditambah lagi harus melayani suami.

Nah loh, bisa dibayangkan betapa ribetnya pekerjaan ibu rumah tangga. Dan saya yakin orang yang meremehkan pekerjaan ibu rumah tangga, ketika ditantang 30 hari menjadi ibu rumah tangga dengan segala kesibukannya, pasti dia menolak. Dia tahu itu berat, ditambah lagi stigma merendahkan profesi ibu rumah tangga.

Pekerjaan IRT Tidak Melulu Pekerjaan Rumah Saja

Di zaman yang serba internet seperti ini, pekerjaan ibu rumah tangga ternyata tidak melulu pekerjaan rumah saja. Tidak sedikit dijumpai ibu rumah tangga bisa menjadi seorang full time blogger di rumah. Menjadi blogger memang lebih menyenangkan karena tidak harus keluar rumah dan meninggalkan pekerjaan rumah.

Di sisi lain, ada ibu rumah tangga yang menyambi sebagai freelancer penerjemah. Jangan salah loh, lowongan penerjemah ini banyak sekali dibutuhkan. Bahkan ada yang pernah berbagi cerita di grup, rate untuk penerjemah Bahasa Inggris ke Bahasa Indonesia adalah $30 per jam. Ya, per jam.

Tapi kedua pekerjaan tadi membutuhkan usaha dan sedikit memutar otak. Adakah pekerjaan sambilan yang tidak harus memeras otak? Ada. Ada beberapa usaha sambilan yang bisa kamu lakukan tanpa harus memeras otak. Apa itu? Yang pertama adalah jualan makanan. Tidak harus memasak sendiri, kamu bisa kulakan ke teman-teman kamu yang memproduksi berbagai makanan kering dan awet seperti frozen food.

Jika kamu ingin bisnis yang lebih tidak ribet lagi, ada, yaitu bisnis jualan pulsa murah. Mengapa saya katakan bisnis jualan pulsa ini tidak ribet? Ada beberapa alasannya.

Bisnis Jualan Pulsa dari Rumah

Beberapa alasan mengapa bisnis agen jualan pulsa ini tidak ribet adalah karena tidak menyita banyak waktu. Kamu cukup melayani jika memang ada pembeli saja. Itupun juga tidak lama. Kamu tinggal memasukkan nomor ponsel pembeli dan nominalnya lalu kirim SMS atau WhatsApp ke server pulsa. Sangat mudah.

Dari sisi marketingnya pun juga tidak ribet. Saya kasih gambaran. Kamu cukup pasang plang atau tulisan di depan rumahmu bahwa kamu jualan pulsa. Tetanggamu akan melihatnya dan jika mereka butuh isi pulsa, maka bisa langsung beli ke kamu. Ditambah lagi kamu bisa pasang status WhatsApp bahwa kamu jualan pulsa, bisa dengan daftar nominal dan harga pulsa. Tak sedikit orang yang akan merespon statusmu meski hanya tanya-tanya saja. Apalagi jika kamu punya kenalan yang banyak. Bisnis pulsa ini akan terasa lebih mudah.

Dari sisi ketahanan produk, pulsa ini tidak basi seperti makanan. Tidak laku pun masih bisa digunakan di hari berikutnya. Resiko kerugiannya sangat kecil.

Namun, meskipun mempunyai banyak kelebihan, bisnis pulsa ini juga memiliki kekurangan. Kekurangan yang paling terlihat adalah margin keuntungannya sangat tipis, hanya berkisar antara 500 hingga 1.000 rupiah saja. Kamu harus bisa menggaet banyak pembeli agar pengali margin keuntungan yang kecil itu menjadi terasa besar.

Cara Menjadi Agen Pulsa

Jika kamu sudah mantap ingin terjun ke dunia bisnis jualan pulsa ini, langkah selanjutnya adalah mencari pihak yang memfasilitasi kamu untuk menjadi agen jualan pulsa. Kamu tidak perlu bingung harus cari di mana, kamu bisa daftar menjadi agen jualan pulsa di www.pulsamurah.co.id.

Kamu cukup deposit 50 ribu saja sudah bisa menjadi agen dan memulai menjual pulsa ke teman-temanmu, tetangga, atau saudara. PulsaMurah.co.id ini terkenal murah dan cepat. Kamu bisa membandingkan harga pokok yang dijual oleh PulsaMurah.co.id dengan harga pulsa di beberapa marketplace. Harganya selisih tipis sekali. Apalagi jika dibandingkan harga di konter pulsa dekat rumah, kamu masih bisa mengambil margin lebih dari 1.000 rupiah kalau mau.

Jadi, apakah kamu tertarik dengan ide bisnis ini?

Komentar