Cara Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut Pada Balita

www.juvmom.com

Punya anak kecil memang harus telaten ngurusin dari hal besar sampai kecil. Belum lagi saat si kecil giginya sudah mulai tumbuh. Harus mulai ekstra membersihkan gigi dan mulutnya untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut balita. Tapi terkadang yang namanya anak kecil sering susah banget kalau diminta sikat gigi. Sama nih kayak Aisyah. Dan ternyata seharusnya membiasakan menyikat gigi balita itu semenjak mereka belum punya gigi. Saya sih udah telat banget karena baru mulai membiasakan sikat gigi pada Aisyah saat giginya sudah mulai tumbuh. Dan karena merasa asing dengan sikat gigi jadilah saya sering kena gigit ketika berusaha menyikat giginya dengan sikat gigi jari.

Meski pun sudah terlanjur tetap yang namanya menjaga kesehatan gigi dan mulut balita harus berjalan. Lebih baik terlambat dari pada gak sama sekali. Dan memang jadinya lebih sulit karena harus sedikit memaksa agar Aisyah mau menyikat giginya. Parahnya juga pakai ada drama Aisyah nangis-nangis saat saya salah memilih sikat gigi. Ternyata cukup sulit mencari sikat gigi yang cocok untuk bayi usia satu tahun saat itu. Kalau pun ada harganya mahal saudara-saudara, haha.

Tapi dari pada Aisyah dikasih sikat WC eh, maksudnya dikasih sikat gigi yang kasar jadi saya rela beliin sikat gigi khusus bayi yang isinya tiga buah untuk beberpa tahapan. Tapi meski harganya mahal tetep saja ternyata pas dipegang bulu sikatnya tetep gak halus seperti bayangan saya. Padahal merk yang cukup terkenal. Tapi lama-lama ternyata enak juga dipakai Aisyah.

Cara Menjaga Kesehatan Gigi Dan Mulut Balita

Menjaga kesehatan gigi dan mulut balita memang gampang-gampang susah. Awalnya kadang kesulitan untuk membiasakannya. Tapi kita gak bisa mengabaikannya begitu saja hanya karena anak menolak menyikat gigi. Berikut adalah cara menjaga kesehatan gigi dan mulut pada balita.

Membiasakan Sikat Gigi Sebelum Tumbuh Gigi

Menjaga kesehatan gigi dan mulut balita memang gampang-gampang susah. Dari awal meski belum ada giginya sama sekali, tetap harus menyikat gusinya dengan sikat gigi khusus. Biasanya bentuknya seperti jari. Bisa disikat perlahan ke gusi bayi agar si kecil terbiasa dengan sikat gigi nantinya. Karena bayi yang gak terbiasa dengan sikat gigi di mulutnya terkadang memang sulit untuk diajak sikat gigi saat sudah tumbuh gigi. Alternatif lain selain menggunakan sikat gigi bentuk jari ini bisa juga menggunakan kain khusus sambil digesekan secara lembut di gusi bayi. Pilih kain yang halus dan lembut dan pisahkan kain itu dari yang lainnya.

Menyikat Gigi Secara Teratur

Sama halnya seperti orang dewasa, balita pun harus dibiasakan menyikat gigi secara teratur. Saya memang sengaja selalu menyikat giginya sehari tiga kali. Saat mandi pagi, mandi sore dan sebelum tidur. Meski faktanya menyikat dua kali sehari saja cukup. Tapi pada kasus anak saya yang satu ini beda. Saya merasa tiap kali menyikat gigi kurang optimal karena anak saya ini susah banget diajak sikat gigi. Jadi saya harus lebih sering menyikat giginya agar kesehatan gigi dan mulutnya terjaga.

Berkumur Setelah Minum Susu atau Makan Makanan Manis

Sudah hal yang umumnya kalau sesuatu yang manis pasti bakalan merusak gigi. Nah ini nih yang perlu dicegah. Meski sekarang gigi Aisyah sudah mulai terlihat giginya mulai bolong. Dulu saya gak ngerti kalau sehabis minum susu seharusnya minum air putih agar sisa gula pada giginya bisa hilang. Saya baru engeh pas main ke salah satu blog temen dan bilang kalau anaknya susah disuruh minum air putih setelah minum susu. Nah loh, belum lagi kebiasaan Aisyah yang suka minum susu saat malam hari. Jadi sekarang meski pun tengah malam minta susu saya tetap belain dia untuk minum air putih, supaya giginya gak lebih parah rusaknya. Awalnya memang menolak tapi harus tetap disodorin air putih. Dan lama-lama akhirnya terbiasa.

Menjaga kesehatan gigi dan mulut balita memang sangat penting. Jadi jangan sampai terabaikan yah. Jangan menyerah ketika sekecil menolak sikat gigi. Tetep harus dibiasain, memang awalnya bakalan nangis-nangis tapi nanti lama kelamaan akan terbiasa. Membiasakan hal baik memang terkadang sulit. Tapi semua itu demi kebaikan anak kita bukan?

Komentar

  1. catatan penting nih buat mahmud-mahmud . nice info

    BalasHapus
  2. Thanks infonya sayang anakku sudah reges gigi depannya meski sudah reges yang penting sekarang sudah rajin gosok gigi hehhe

    BalasHapus

Posting Komentar

Komentar akan dimoderasi.
Maaf hanya membalas komentar dari author perempuan.